Apa itu pendekatan pembelajaran blended learning?
Pembelajaran blended learning adalah pendekatan pembelajaran yang menggabungkan elemen pembelajaran daring (online) dan pembelajaran tatap muka (di kelas). Dalam model blended learning, siswa menggabungkan pengalaman belajar mereka melalui interaksi dengan guru dan sesama siswa di dalam kelas dengan penggunaan teknologi digital, seperti platform pembelajaran online atau perangkat lunak pembelajaran, di luar kelas.Pembelajaran blended learning dapat mengambil berbagai bentuk, tergantung pada bagaimana campuran antara komponen daring dan tatap muka. Beberapa contoh dari model blended learning meliputi:
1. Rotasi Stasiun:
1. Rotasi Stasiun:
Siswa berputar antara stasiun-stasiun pembelajaran yang berbeda, beberapa stasiun mungkin melibatkan aktivitas online sementara yang lain melibatkan interaksi langsung dengan guru atau sesama siswa.
2. Model Campuran
2. Model Campuran
Siswa menghadiri sebagian pembelajaran dalam kelas dan sebagian melalui materi daring. Guru menggunakan platform online untuk memberikan materi, tugas, atau sumber daya tambahan.
3. Flipped Classroom
3. Flipped Classroom
Siswa mengakses materi pembelajaran secara online di luar kelas, sementara waktu di kelas digunakan untuk mendiskusikan konsep, memecahkan masalah, atau mengerjakan tugas yang mendalam.
4. Pendekatan Blended Learning yang Disesuaikan
4. Pendekatan Blended Learning yang Disesuaikan
Sistem pembelajaran yang menyesuaikan diri dengan kemajuan siswa menggunakan teknologi untuk menawarkan materi tambahan atau latihan khusus sesuai dengan kebutuhan individu.
5. Kombinasi Pelajaran Online dan Kuliah
5. Kombinasi Pelajaran Online dan Kuliah
Pembelajaran dalam kelas dikombinasikan dengan kursus online yang mencakup seluruh kurikulum.
Kesimpulan
Tujuan dari pembelajaran blended learning adalah menggabungkan keuntungan pembelajaran daring (seperti fleksibilitas, akses ke sumber daya online, dan pembelajaran mandiri) dengan keuntungan pembelajaran tatap muka (seperti interaksi sosial, dukungan guru langsung, dan keterlibatan siswa). Model ini dirancang untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dengan memungkinkan siswa belajar dengan cara yang sesuai dengan gaya belajar individu mereka, sambil memanfaatkan potensi teknologi digital.
Tujuan dari pembelajaran blended learning adalah menggabungkan keuntungan pembelajaran daring (seperti fleksibilitas, akses ke sumber daya online, dan pembelajaran mandiri) dengan keuntungan pembelajaran tatap muka (seperti interaksi sosial, dukungan guru langsung, dan keterlibatan siswa). Model ini dirancang untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dengan memungkinkan siswa belajar dengan cara yang sesuai dengan gaya belajar individu mereka, sambil memanfaatkan potensi teknologi digital.
Belum ada Komentar untuk "Apa itu pendekatan pembelajaran blended learning?"
Posting Komentar